Peserta PJJ Administrasi Perkantoran Modern Antusias Mendiskusikan Organisasi Adaptif dan Ekosistem Inovasi
Administrator, 2 bulan yang lalu
|
49
Peserta PJJ Administrasi Perkantoran Modern Antusias Mendiskusikan Organisasi Adaptif dan Ekosistem Inovasi
Semarang - Antusias, demikian ekspresi peserta Pelatihan Jarak Jauh (PJJ) Administrasi Perkantoran Modern dalam pembelajaran materi manajemen perubahan, Jumat (23/2/2024).
Pembelajaran yang diampu oleh Widyaiswara Badiklat Kumham Jateng, Muh Khamdan, itu membahas isu-isu arah pengembangan kompetensi beserta pembangunan berkelanjutan sesuai pada target SDGs (Sustainable Development Goals). Perubahan-perubahan pada organisasi pemerintah pada dasarnya ditargetkan untuk dapat mendukung pencapaian sampai 2030 dengan sejumlah indikator yang sudah dirumuskan sejak 2016.
Sebagian peserta pelatihan sudah terlibat dalam kelompok kerja (Pokja) Zona Integritas di instansi masing-masing, termasuk pada Pokja 1 yaitu tentang manajemen perubahan. Oleh karena itu, suasana antusias dalam diskusi sangat terasa dari aspek pola fikir, budaya kerja, maupun adaptasi perubahan. Pada sisi terakhir inilah yang kemudian memantik komitmen dari peserta untu membangun ekosistem inovasi. 5.png1.59 MB Ekosistem inovasi ditindaklanjuti dengan pentusunan rencana aksi pelatihan. Peserta pelatihan sebanyak 80 orang itu terbagi dalam 2 angkatan kelas, yang terdiri unsur instansi kantor wilayah dan Unit Pelaksana Teknis jajaran Kemenkumham dari 10 provinsi di wilayah kerja Badiklat Kumham Jateng.
Diskusi dan brainstorming para peserta, lebih mengarah pada otomatisasi layanan administrasi, arah adaptif atas pengembangan kompetensi dan metode pembelajaran di tempat kerja, sekaligus antisipasi perubahan dari kebijakan-kebijakan terbaru seperti konsep eco-friendly, tech savvy, dan karakter SMART ASN 2024 menuju Robust ASN 2030.
Peserta PJJ Administrasi Perkantoran Modern Antusias Mendiskusikan Organisasi Adaptif dan Ekosistem Inovasi
Semarang - Antusias, demikian ekspresi peserta Pelatihan Jarak Jauh (PJJ) Administrasi Perkantoran Modern dalam pembelajaran materi manajemen perubahan, Jumat (23/2/2024).
Pembelajaran yang diampu oleh Widyaiswara Badiklat Kumham Jateng, Muh Khamdan, itu membahas isu-isu arah pengembangan kompetensi beserta pembangunan berkelanjutan sesuai pada target SDGs (Sustainable Development Goals). Perubahan-perubahan pada organisasi pemerintah pada dasarnya ditargetkan untuk dapat mendukung pencapaian sampai 2030 dengan sejumlah indikator yang sudah dirumuskan sejak 2016.
Sebagian peserta pelatihan sudah terlibat dalam kelompok kerja (Pokja) Zona Integritas di instansi masing-masing, termasuk pada Pokja 1 yaitu tentang manajemen perubahan. Oleh karena itu, suasana antusias dalam diskusi sangat terasa dari aspek pola fikir, budaya kerja, maupun adaptasi perubahan. Pada sisi terakhir inilah yang kemudian memantik komitmen dari peserta untu membangun ekosistem inovasi. 5.png1.59 MB Ekosistem inovasi ditindaklanjuti dengan pentusunan rencana aksi pelatihan. Peserta pelatihan sebanyak 80 orang itu terbagi dalam 2 angkatan kelas, yang terdiri unsur instansi kantor wilayah dan Unit Pelaksana Teknis jajaran Kemenkumham dari 10 provinsi di wilayah kerja Badiklat Kumham Jateng.
Diskusi dan brainstorming para peserta, lebih mengarah pada otomatisasi layanan administrasi, arah adaptif atas pengembangan kompetensi dan metode pembelajaran di tempat kerja, sekaligus antisipasi perubahan dari kebijakan-kebijakan terbaru seperti konsep eco-friendly, tech savvy, dan karakter SMART ASN 2024 menuju Robust ASN 2030.
