Peserta Lakukan Praktik dan Simulasi Penggunaan Sarana Pendukung Pengamanan
Administrator, 2 bulan yang lalu
|
45
**
Semarang – Perdalam pengetahuan melalui pelatihan PPTD Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Badiklat Kumham Jateng, para peserta diberikan bekal pengetahuan tentang Teknik Penggunaan Sarana Pendukung Pengamanan yang dibawakan oleh Supriyanto, Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Kelas I Semarang, Selasa (27/02).
Materi yang diberikan melibatkan aspek-aspek penting menjaga keamanan dan ketertiban di berbagai lingkungan, penggunaan sarana pendukung pengamanan, seperti peralatan keamanan, sistem pemantauan, dan taktik-taktik terkini dalam menghadapi potensi ancaman.
“Penting untuk meningkatkan keterampilan peserta dalam memanfaatkan sarana pendukung pengamanan secara efektif dan efisien, agar peserta dapat lebih siap dan mampu menghadapi berbagai tantangan keamanan dengan baik”, jelasnya.
Peserta terlibat langsung dalam diskusi, simulasi dan praktik penggunaan sarana pendukung pengamanan. Dasar-dasar ini harus diketahui setiap petugas dalam menjaga dan meningkatkan tingkat keamanan dan ketertiban di dalam Lapas/Rutan.
@kemenkumhamri
@bpsdm_kumham
@kemenkumham_jateng
#Kemenkumham
#BadiklatPastiBisaWBBM
#KumhamSemakinPasti
#KanwilKemenkumhamJateng
#Tejoharwanto
#Kaswo
**
Semarang – Perdalam pengetahuan melalui pelatihan PPTD Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Badiklat Kumham Jateng, para peserta diberikan bekal pengetahuan tentang Teknik Penggunaan Sarana Pendukung Pengamanan yang dibawakan oleh Supriyanto, Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Kelas I Semarang, Selasa (27/02).
Materi yang diberikan melibatkan aspek-aspek penting menjaga keamanan dan ketertiban di berbagai lingkungan, penggunaan sarana pendukung pengamanan, seperti peralatan keamanan, sistem pemantauan, dan taktik-taktik terkini dalam menghadapi potensi ancaman.
“Penting untuk meningkatkan keterampilan peserta dalam memanfaatkan sarana pendukung pengamanan secara efektif dan efisien, agar peserta dapat lebih siap dan mampu menghadapi berbagai tantangan keamanan dengan baik”, jelasnya.
Peserta terlibat langsung dalam diskusi, simulasi dan praktik penggunaan sarana pendukung pengamanan. Dasar-dasar ini harus diketahui setiap petugas dalam menjaga dan meningkatkan tingkat keamanan dan ketertiban di dalam Lapas/Rutan.
