Semarang, 26 April 2024 - Kesamaptaan fisik dan mental menjadi fokus dalam pelatihan kesamaptaan Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah. Sejumlah peserta kesamaptaan mengambil bagian dalam uji keberanian melalui kegiatan mountenering yang menantang, menjadi bagian penting dari program pelatihan mereka.

Sebanyak 40 peserta pelatihan kesamaptaan diberikan kesempatan untuk menguji keterampilan dan keberanian mereka dalam menghadapi simulasi dinding yang terjal dan ekstrem. Dengan dilengkapi peralatan keselamatan yang memadai, peserta ditantang untuk menaklukkan ketinggian dan medan yang menantang dalam materi mountenering, kegiatan tersebut yang berlokasi di lapangan Rindam IV Diponegoro Magelang.

Peserta-peserta pelatihan menunjukkan dedikasi dan semangat yang tinggi dalam menghadapi dinding yang menantang tak hanya dinding saja peserta juga melewati jembatan tali. Mereka saling memberikan dukungan dan motivasi satu sama lain dalam melewati setiap rintangan. Beberapa di antara mereka bahkan berhasil menuruni dinding serta dapat melewati jembatan tali, menandai keberhasilan pribadi dan tim dalam menghadapi tantangan.

Pelatihan kesamaptaan yang mencakup kegiatan panjat tebing diharapkan dapat meningkatkan kesiapan fisik, mental, dan keterampilan peserta dalam menghadapi berbagai situasi dan tantangan. Dengan pengalaman ini, peserta diharapkan dapat mengaplikasikan keberanian, kerja tim, dan ketahanan dalam tugas-tugas mereka.

Dengan berakhirnya kegiatan panjat tebing sebagai bagian dari pelatihan kesamaptaan, peserta kembali ke lingkungan mereka dengan rasa percaya diri yang lebih besar. Mereka membawa pulang pengalaman berharga tentang pentingnya keberanian, kerja tim, dan ketahanan dalam menghadapi tantangan dalam kehidupan dan karier mereka.

@kemenkumhamri
@bpsdm_kumham
@kemenkumham_jateng
#Kemenkumham
#BadiklatPastiBisaWBBM
#KumhamSemakinPasti
#Badiklat_Kumham_Jateng_Berkelas_Nasional
#Tejoharwanto